Add caption |
Full day school berasal dari bahasa
Inggris, yaitu full berarti penuh, day berarti hari, dan school berarti
sekolah. Jadi full day school adalah sekolah sepanjang hari atau proses
belajar mengajar yag dilaksanakan dari pagi hingga sore hari mulai pukul
06.30-15.30 WIB.
Full day school merupakan program yang
seluruh aktivitas di sekolah (sekolah sepanjang hari) dengan ciri
integrated activity dan integrated curriculum. Sekolah plus ini
diharapkan dapat bermanfaat untuk pembinaan generasi sholih dan
sholihah. Para pendidik akan tampil sebagai uswatun hasanah yang
mendampingi anak-anak mencapai perkembangan optimalnya.
Dengan semakin berkembangnya kehidupan
dan radiasi globalisasi, pendidikan saat ini mulai beramai-ramai
meningkatkan kualitas sumber daya siswanya dengan berbagai cara yang
dilakukannya. Hal ini berangkat dari banyaknya tuntutan masyarakat dan
lingkungan yang mengharapkan adanya output pendidikan yang memiliki
pengetahuan yang mampu dan skill yang bisa di aktualisasikan di
tengah-tengah kehidupan masyarakat.
Tujuan Full Day School
Menyekolahkan anak di sekolah yang
menerapkan program full day school kini telah menjadi tren. Walau
biayanya sangat mahal, full day school tetap menjadi pilihan dari pada
sekolah biasa, karena berbagai fasilitas menarik yang ditawarkan.
Beberapa tujuan full day school adalah
membuat anak sibuk belajar di sekolah sehingga mereka tidak bermain dan
keluyuran di luar rumah sepulang dari sekolah. Menurut bapak Heri
Sucipto, ada beberapa tujuan yang mendasari lahirnya full day school, di
antaranya adalah:
1) Meminimalkan pengaruh dari luar
terhadap anak sekolah. Program full day school diharapkan dapat
mensinyalir banyak masalah yang serius pada anak-anak karena terpengaruh
dari lingkungan di luar sekolah dan rumah. Dan kebanyakan lingkungan
luar tersebut membawa pengaruh yang negatif pada anak-anak. Untuk itu,
full day school diharapkan dapat meminimalkan pengaruh negatif pada
anak.
2) Dengan adanya sistem full day school
menjadi upaya untuk meningkatkan efisiensi waktu. Biasanya anak-anak
sekolah sampai siang untuk medapatkan pendidikan formal, kemudian pada
sore harinya mereka pergi ke masjid atau sekolah diniyah untuk
medapatkan pelajaran agama secara khusus. Disinilah letak efisiensi
waktu, jadi siswa dalam sehari mendapatkan pelajaran formal maupun
agama. Dengan demikian, orang tua tidak perlu mengantar anak-anak ke TPA
lagi karena pelajarannya sudah diberikan di sekolah.
Sistem full day school dapat meringankan
tugas orang tua. Karena kebutuhan orang tua yang sekarang ini rata-rata
mempunyai kesibukan kerja baik di kantor maupun di rumah masing-masing,
dengan menyekolahkan anaknya di sekolah yang menerapkan sistem full day
school, anak-anak seharian di sekolah untuk belajar, sehingga para orang
tua tidak lagi direpotkan dengan urusan mengasuh anak, mengawasi, dan
sebagainya.